Aceh Besar, waktu menunjukan pukul 7:30, disaat
matahari terus menduduki posisinya. Sekumpulan aktifis anak yang tergabung
dalam Koalisi Advokasi Pemantau Hak Anak (KAPHA), berkumpul di taman kebanggaan
masyarakat aceh yaitu taman sari kota Banda Aceh, disana dimulainya langkah
para aktifis muda dan berbakat ini menepuh perjalanan ke Ujong Pancu Aceh Besar,
untuk melakukan kegiatan outbond di desa tersebut.
Sesampainya disana waktu sudah menunjukan 09:00.
Mata bening anak-anak yang sudah sebagian menunggu diarena outbond yayasan lamjabat,
seakan menghilangkan lelah para volentir KAPHA, dan kegiatanpun di mulai dengan
pencairan suasana yang dilakukan oleh sekjen KAPHA Taufik Riswan, sedangkan
para faselitator diberi pengarahan oleh PJ faselitator Khalisul Surya.
Setelah pencairan suasana, dan anak-anak dibagi
kelompok menjadi 5 kelompok besar,berulah langkah-langkah kecil para perserta,
dan faselitator mulai bergerank memulai kegiatan, alam nan indah desa Ujong
Pancu pun menjadi saksi bertapa semangat dan cerianya para volentir,dan para
perserta. Jalan yang dilalui para voletir,dan perserta pun semakin tinggi,
tetapi semua itu tidak membuat semangat para perserta,dan voletir menjadi
turun. Pemandangan yang begitu indah, dan menawan sangat menyegarkan setiap
mata yang meliatnya, itulah yang membuat langkah kecil para perserta semankin yakin
dan kuat dalam menjelajah Lokmata ie.
Dari kejauhan telah kelihatan pos pertama di mana,
di pos pertama ini para perserta dipersiapkan untuk mendaki lereng gunung yang
mengarah ke makam Hamzah Al Fansuri. Satu persatu para perserta mulai mendaki
jalan setapak menuju ke makam, dengan penuh semangat para peserta mulai
memantapkan langkah mendaki lereng gunung dengan irigan yel-yel dari
masing-masing kelompok dengan penuh semangat.
Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 15 menit,
sampailah para peserta yang didampigi para faselitator ke tujuan yaitu makam
Hamzah Al Fansuri. Disana para peserta dibagikan kertas plano, sepidol, dan
kertas catatan kecil. Mulailah para perserta didapinggi para faselitator memulai
diskusi. Mereka mencatat semua yang dianggap unik yang ditemui disana, dan juga
membuat setuktur kelompok, serta membuat kelemahan,kekuatan,yel-yel kelompok.
Waktu telah berlalu 25 menit, dan setiap kelompok
telah selesai mengerjakan tugasnya dengan baik, dan siap dipresentrasikan
setelah makan siang nanti. Sekjen KAPHA pun mengistuksikan kepada para
faselitator untuk memandu perserta untuk menuruni lereng. Ketika para
peserta,dan faselitator menuruni lereng gunung, tampak begitu indah alam
ciptaan allah SAW ini, dan tidak akan pernah tertanding oleh apapun buatan manusia.
Sesampainya di bawah para peserta, dan faslitator melepas penak, berfoto-foto,
dan menyayikan yel-yel masing kelompok.
Waktu pun terus berlalu, sekjen KAPHA pun
mengistuksikan perserta dan faselitator untuk beranjak pulang kembali ke
yayasan lamjabat. Sesampainya diyayasan lamjabat para perserta,dan faselitator
melepaspenak, sambilmenyatap makan siang yang telah disediakan, dan menunaikan
solat zuhur. Selang 20 menit kemudian saatnya para kelompok anak menunjukan
hasil karianaya kepada teman-teman lainnya, dengan penuh semangat,dan rasa
banga mereka menunjukan hasil diskusi yang telah mereka kerjakan.
Akirnya tibalah waktu penutupan acara kegiatan
outbond di yayasan lamjabat, Ujong pancu, Aceh besar, yang ditutup langsung
oleh sekjen KAPHA Taufik Riswan’’ sampaikan salam kami kepada keluarga dirumah’’
kata Taufik.
ALAM ADALAH RUMAH QU, DISANA
AQ BELAJAR,TINGGAL, DAN MENCARI
PENGALAMAN…..
AKAN AQ PERTAHANKAN RUMAH QU
DENGAN CARA QU…
(IMAM ABDILLAH LUKMAN)
PENULIS ADALAH VOLENTIR DI KOALISI ADVOKASI PEMANTAU
HAK ANAK (KAPHA),DAN AKTIFIS DI IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH (IMM), DAN JUGA
MAHASISWA SEMESTER 2 DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH ACEH, FALKULTAS PSIKOLOGI.
Banda Aceh,26-3-2013,01:47 WIB.