Sabtu, 16 Februari 2013

BEGINI IDEALNYA LAKI-LAKI




Kalau kita berbicara laki-laki tentunya yang terbayang adalah perbedaan biologis dengan wanita diantara perbedaanya adalah adanya jangkung,penis,kumis,janggut,dll.Dan apabila kita berbicara tentang kelaki-lakiyan pastinya yang terbayang pertama adalah kekuasaan,kekuatan,amarah,dan hal-hal lain yang indentik dengan laki-laki.
Sekarang kita bertanyak mengapa kelakiyan itu selalu indentik dengan kekuasaan? Jawabannya adalah karena pengaruh dari masyarakat,media,UU,keluarga.Kalau kita bertanya mengapa pengaruh masyarakat,media,keluarga? Jawabannya adalah :
1.       Masyarakat : tentunya seperti yang kita ketahui bersama kita tidak bisa terbisah dari namanya sosial karna manusia adalah juga mahluk sosial,jadi begitu juga dengan masyarakat.masyarakat adalah kelompok sosial dan di dalam masyarakat itu ada budaya-budaya yang menyediakan keistimewaan untuk laki-laki atau sering disebut dengan PATRIARKHI. Nah PATRIARKHI inilah yang membuat lahirnya keistimewaan terhadap laki-laki. Contoh : keluar malam,pakaian,dan peraturan-peraturan lainnya yang telah ada didalam masyarakat.
2.       Media : pemberitaan media yang lebih mengagkat nama laki-laki.contoh : pemberitaan-pemberitaan yang lebih menonjolkan pendapat laki-laki.
3.       UU : seperti undang-undang dalam pernikahan yang lebih mengutamakkan laki-laki
4.       Keluarga : ini tentunya sangat jelas perbedaan antara perempuan dan laki-laki baik dari pakayan peraturan,dan tuntutan terhadap laki-laki lebih besar ketimbang perempuan,contoh dariperlakuan orang tua,perkerjaan-perkerjaan rumah. Seperti yang disampaikan oleh badan riset kaoalisi advokasi pemantau hak anak, kahalis “padahal tidak salah kan kalau laki-laki menyuci piring kan tidak merusak kegantengan laki-laki itu sendiri’’.
Seperti yang dijelaskan diatas bahwasanya mengapa kebanyakan laki-laki sangat mudah menlakukan kekerasan disamping faktor-faktor diatas adanya faktor konsep diri yang salah contoh yang sangat mudah, kebanyakan dari laki-laki menlakukan kekerasan beralasan bahwasanya tidak dapat mengendalikan emosi,dan tidak sadar. Padahal bukannya kita tidak mengendalikan emosi tetapi kita sudah terbiasa untuk berreaksi dulu baru berfikir. Seperti yang di tulis Nur hasyim dalam bukunya BEGINILAH IDEALNYA LAKI-LAKI, nur menulis dalam bukunya’’Bukannya kita tidak sadar ketika kita merah tetapi kebiasaan kita bereaksi dulu baru berfikir itulah yang membuat kita tidak terkendali dalam mengambil keputusan,Nur mengambarkan konsep diri yang benar dalam mengendalikan amarah.
Konsep yang salah
marah→reaksi→berfikir
konsep yang benar
marah→berfikir→reaksi
Dari konsep di atas yang telah dikemukakan oleh Nur bisa kita simpulkan bahwa sanya untuk menjadi laki-laki yang ideal kita harus merubah konsep diri kita sendiri dan tidak mengedepankan ego kita sebagai laki-laki,didalam bukunya Nur juga memberi perbedaan antara laki-laki,dan perempuan.
Perbedaan antara laki-laki dan perempuan dari segi kepribadian
Laki-laki
Perempuan
kuat
Lemah
Tidak sensitif
Sensitif
Mental kuat
Mental lemah
Pendirian kuat
Kasih sayang

Perbedaan laki-laki dan perempuan dari segi biologis
Laki-laki
Perempuan
Jangkung
Payudara
Penis
Vegina
Kumis,janggut
rahim

Nah dari perbedaan di atas dapat kita tarik sebuah kesimpulan bahwa sanya jelas ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan,tetapi bukan berati kita memiliki kekuasaan yang lebih terhadap perempuan dan dapat berbuat kekerasan,dan semena-mena terhadap kaum wanita.Kalau kita kita berunjuk kepada Nabi kita Rasulluah SAW salah satu misi rasulluluah diturunkan kemuka bumi adalah untuk mengagkat martabat perempuan,dan sekarang tidak seperti apa yang telah diajarkan oleh Rasulluh SAW,malahan tingkat kekerasan rumah tangga terus meningkat,terutama kekerasan terhadap anak dibawah umur.Seperti yang telah di kemukakan oleh komnas pelindungan anak’’bahwasanya tahun 2013 ini bisa menjadi tahun darurat kekerasan terutama kekerasan sexsual apabila pemerintah tidak mengambil lagkah tegas untuk memberantas kasus ini’’.
Nah dari peparan saya di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya kita bisa merubah semua sikap yang kurang baik dalam diri kita apabila kita memiliki komitmen yang kuat terhadap hal itu.Seperti mulai mencuci piring ketika siap makan dan menghapus argumen bahwa sanya perkerjaan seperti itu adalah perkerjaan perempuan,memang berat diawalnya ketika kita mencuci piring dan menghapus argumen bahwasanya itu adalah perkerjaan perempuan,tetapi apabila kita kerjakan terus menerus sehinga lahir rasa berdosa apabila kita tidak mengerjakan hal itu.Dan banyak hal lain yang dapat kita lakukan seperti mulai melatih diri menjadi lembut dan tidak mudah terpancing emosi ketika dihadapkan kepada masalah jangan sampai kita bereaksi dulu ketika marah setelah itu baru berfikir seperti konsep yang telah dipaparkan oleh Nur.
Marilah kita menjadi laki-laki yang ideal yang bisa menjadi contoh yang baik untuk keluarga,masyarakat ,dan bagi semua laki-laki yang lain.

0 komentar:

Posting Komentar