Kalau kita berbicara laki-laki
tentunya yang terbayang adalah perbedaan biologis dengan wanita diantara
perbedaanya adalah adanya jangkung,penis,kumis,janggut,dll.Dan apabila kita
berbicara tentang kelaki-lakiyan pastinya yang terbayang pertama adalah
kekuasaan,kekuatan,amarah,dan hal-hal lain yang indentik dengan laki-laki.
Sekarang kita bertanyak mengapa
kelakiyan itu selalu indentik dengan kekuasaan? Jawabannya adalah karena
pengaruh dari masyarakat,media,UU,keluarga.Kalau kita bertanya mengapa pengaruh
masyarakat,media,keluarga? Jawabannya adalah :
1.
Masyarakat : tentunya seperti yang kita
ketahui bersama kita tidak bisa terbisah dari namanya sosial karna manusia
adalah juga mahluk sosial,jadi begitu juga dengan masyarakat.masyarakat adalah
kelompok sosial dan di dalam masyarakat itu ada budaya-budaya yang menyediakan
keistimewaan untuk laki-laki atau sering disebut dengan PATRIARKHI. Nah PATRIARKHI
inilah yang membuat lahirnya keistimewaan terhadap laki-laki. Contoh :
keluar malam,pakaian,dan peraturan-peraturan lainnya yang telah ada didalam
masyarakat.
2.
Media : pemberitaan media yang lebih mengagkat
nama laki-laki.contoh : pemberitaan-pemberitaan yang lebih menonjolkan pendapat
laki-laki.
3.
UU : seperti undang-undang dalam pernikahan
yang lebih mengutamakkan laki-laki
4.
Keluarga : ini tentunya sangat jelas perbedaan
antara perempuan dan laki-laki baik dari pakayan peraturan,dan tuntutan
terhadap laki-laki lebih besar ketimbang perempuan,contoh dariperlakuan orang
tua,perkerjaan-perkerjaan rumah. Seperti yang disampaikan oleh badan riset
kaoalisi advokasi pemantau hak anak, kahalis “padahal tidak salah kan kalau
laki-laki menyuci piring kan tidak merusak kegantengan laki-laki itu sendiri’’.
Seperti yang dijelaskan diatas
bahwasanya mengapa kebanyakan laki-laki sangat mudah menlakukan kekerasan
disamping faktor-faktor diatas adanya faktor konsep diri yang salah contoh yang
sangat mudah, kebanyakan dari laki-laki menlakukan kekerasan beralasan
bahwasanya tidak dapat mengendalikan emosi,dan tidak sadar. Padahal bukannya
kita tidak mengendalikan emosi tetapi kita sudah terbiasa untuk berreaksi dulu
baru berfikir. Seperti yang di tulis Nur hasyim dalam bukunya BEGINILAH IDEALNYA LAKI-LAKI, nur menulis
dalam bukunya’’Bukannya kita tidak sadar ketika kita merah tetapi kebiasaan
kita bereaksi dulu baru berfikir itulah yang membuat kita tidak terkendali
dalam mengambil keputusan,Nur mengambarkan konsep diri yang benar dalam
mengendalikan amarah.
Konsep
yang salah
marah→reaksi→berfikir
konsep yang benar
marah→berfikir→reaksi
Dari konsep di atas yang telah
dikemukakan oleh Nur bisa kita simpulkan bahwa sanya untuk menjadi laki-laki
yang ideal kita harus merubah konsep diri kita sendiri dan tidak mengedepankan
ego kita sebagai laki-laki,didalam bukunya Nur juga memberi perbedaan antara
laki-laki,dan perempuan.
Perbedaan antara laki-laki dan perempuan dari
segi kepribadian
Laki-laki
|
Perempuan
|
kuat
|
Lemah
|
Tidak sensitif
|
Sensitif
|
Mental kuat
|
Mental lemah
|
Pendirian kuat
|
Kasih sayang
|
Perbedaan laki-laki dan perempuan dari segi biologis
Laki-laki
|
Perempuan
|
Jangkung
|
Payudara
|
Penis
|
Vegina
|
Kumis,janggut
|
rahim
|
Nah
dari perbedaan di atas dapat kita tarik sebuah kesimpulan bahwa sanya jelas ada
perbedaan antara laki-laki dan perempuan,tetapi bukan berati kita memiliki
kekuasaan yang lebih terhadap perempuan dan dapat berbuat kekerasan,dan
semena-mena terhadap kaum wanita.Kalau kita kita berunjuk kepada Nabi kita
Rasulluah SAW salah satu misi rasulluluah diturunkan kemuka bumi adalah untuk
mengagkat martabat perempuan,dan sekarang tidak seperti apa yang telah
diajarkan oleh Rasulluh SAW,malahan tingkat kekerasan rumah tangga terus
meningkat,terutama kekerasan terhadap anak dibawah umur.Seperti yang telah di
kemukakan oleh komnas pelindungan anak’’bahwasanya tahun 2013 ini bisa menjadi
tahun darurat kekerasan terutama kekerasan sexsual apabila pemerintah tidak
mengambil lagkah tegas untuk memberantas kasus ini’’.
Nah
dari peparan saya di atas dapat diambil kesimpulan bahwasanya kita bisa merubah
semua sikap yang kurang baik dalam diri kita apabila kita memiliki komitmen
yang kuat terhadap hal itu.Seperti mulai mencuci piring ketika siap makan dan
menghapus argumen bahwa sanya perkerjaan seperti itu adalah perkerjaan
perempuan,memang berat diawalnya ketika kita mencuci piring dan menghapus
argumen bahwasanya itu adalah perkerjaan perempuan,tetapi apabila kita kerjakan
terus menerus sehinga lahir rasa berdosa apabila kita tidak mengerjakan hal itu.Dan
banyak hal lain yang dapat kita lakukan seperti mulai melatih diri menjadi
lembut dan tidak mudah terpancing emosi ketika dihadapkan kepada masalah jangan
sampai kita bereaksi dulu ketika marah setelah itu baru berfikir seperti konsep
yang telah dipaparkan oleh Nur.
Marilah
kita menjadi laki-laki yang ideal yang bisa menjadi contoh yang baik untuk
keluarga,masyarakat ,dan bagi semua laki-laki yang lain.
0 komentar:
Posting Komentar